by: Chaghri Arslan dan goldenink
Sekolah Tinggi Dirasat Islamiyah Imam Syafi’i Jember kampus putri, kali mengadakan kegiatan yang tidak hanya menyenangkan dan variatif, namun juga bermanfaat serta mampu mengasah minat baca dan ketajaman pikir mahasiswinya, yaitu dalam keunggulan literasi mereka. Pekan Literasi kali ini merupakan acara perdana yang diselenggarakan oleh Kementerian Kepustakaan BEM STDI Imam Syafi’i Jember yang dikemas semenarik dan semeriah mungkin melalui berbagai kegiatan dan perlombaan yang bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta mahasiswi terhadap budaya baca dan literasi, yang dengan itu berimplikasi pada terwujudnya budaya baca diantara mahasiswi. Tujuan utama dari adanya Pekan Literasi ini adalah guna meningkatkan kualitas pola pikir dan minat baca mahasiwi.
Sebagai bentuk realisasi tujuan tersebut, Pekan Literasi tahun ini diselenggarakan oleh Kementerian Kepustakaan, berkolaborasi dengan UKM Jurnalistik Ehyal dan UKM Ormaqi, yang bertemakan: “Explore, Express, Empower: Literasi Muslimah Masa Kini”
Pekan Literasi berlangsung sejak 17–23 Februari berlokasikan di Aula Malik bin Anas, sampai Halaman Kampus Putri STDI Imam Syafi’i Jember. Seluruh kegiatan dalam acara ini berfokus pada tujuan utama yaitu menumbuhkan minat baca mahasiswi. Adapun beberapa kegiatan yang diadakan, antara lain:
- Pasar Buku Murah
- Webinar Pelatihan Mendeley (Online)
- Lomba Storytelling (Offline)
- Lomba Book Memory War (Offline)
- Talk Show (Offline)
- Kuis Literasi (Online)
- STDI Book Party (Offline)
Kegiatan ini diikuti oleh berbagai kalangan, mulai dari mahasiswa I’dad Al-Lughawi hingga mahasiswa prodi S1 Hukum Keluarga Islam dan Ilmu Hadis. Tidak kalah, antusias dari para penonton yang hadir juga turut menyemarakkan kegiatan ini.
Kak Reffa, selaku ketua pelaksana dari acara ini menyampaikan
“Alhamdulillah acara ini telah berjalan selama satu pekan dengan antusias dari para mahasiswi yang luar biasa. Sejak awal mereka berbondong bondong untuk meminjam dan membaca buku di stasiun literasi, dan juga mereka antusias untuk mengikuti lomba, ada book memory war dan storytelling. Selain itu juga ada webinar Mendeley bersama ustadzah witia, talkshow literasi bersama kak prita, meski pesertanya tidak seperti yg kami harapkan tapi alhamdulillah semuanya aktif dan bersemangat untuk mengikuti acaranya.
Kak Reffa juga menyampaikan acara yang memberikan hasil memuaskan di pekan literasi ini “Yang paling hits ada STDI book party, alhamdulillah berjalan dengan sangat seru. Alhamdulillah sebagai awal yang bagus, book party adalah acara perdana yang diadakan di STDI. Kuis Literasi juga banyak sekali peminatnya.”
Terakhir Kak Reffa menyampaikan beberapa harapan dan pesan untuk pekan literasi yang diadakan “Untuk pesannya, semoga pekan literasi ini bisa membawa pengaruh positif di lingkungan kampus, mengingat literasi di zaman digital ini masih kurang. Karena dari yang saya lihat mahasiswi lebih sering memegang handphone untuk scroll daripada untuk membaca buku. Jarang juga mahasiswi yang datang ke perpustakaan untuk membaca buku. Seringnya, mereka berkunjung untuk mengerjakan tugas.Kedepannya, saya harap acara ini bisa meningkatkan literasi di kampus kita ini. Semakin tinggi minat baca, dan menulis juga tentunya.”
Siti Syuhada, salah satu peserta ikut menyampaikan pendapatnya terkait acara pekan literasi ini “Menurut saya, acara ini sangat luar biasa berhubung ini adalah perdana, juga dari panitianya masya Allah dalam berkolaborasi, dalam menyiapkan acara ini. Hadiahnya juga menarik. Seperti kitab kitab ulama yang mana tidak mudah didapatkan.Kita bisa mendapatkan kitab tersebut dengan mengikuti acara ini, juga bisa sharing pengetahuan yang kita dapat dari buku, dan yang paling berkesan adalah kita bisa berkumpul dengan orang yang memiliki minat yang sama dalam membaca.”
Diharapkan melalui acara ini, mahasiswi semakin termotivasi untuk mengasah minat baca dan kemampuan mendeskripsikan apa yang telah dibaca. Dengan banyaknya konsumsi bacaan yang positif dan bermanfaat, mereka akan lebih siap dan memiliki lebih banyak bekal untuk berdakwah dan berkontribusi di masyarakat.
Leave a Reply